MENCARI JATI DIRI ..
MENCARI ILMU DIMANA SAJA ..
KARNA NAMA BAIK LEBIH BERHARGA DARIPADA KEKAYAAN DUNIA ..

Saturday, September 27, 2014

Object-Oriented Systems Analysis and Design Using UML


OBJECT-ORIENTED CONCEPTS

Object adalah orang, tempat, ataupun sesuatu yang relevan untuk sistem, dimana kita menganalisisnya. Sistem Object-oriented menggambarkan kesatuan sebagai object. Tipe object bisa seperti pelanggan, jumlah barang, pesanan, dan sebagainya. Object bisa juga sebagai tampilan GUI atau tampilan text.
Object adalah bagian dari suatu group yang memiliki beberapa kemiripan yang dinamakan class.
Class didefinisikan sebagai seperangkat yang berisikan atribut yang dapat ditemukan ditiap masing-masing object. Sebagai contoh, suatu program dapat mengindikasikan student yang bernama Peter sebagai object dari class yang berlabel student.
Metode(Method) adalah tindakan yang akan dilakukan terhadap object dari class.

Gambar 8: Contoh Class, atribut, dan metode.

Konsep lain didalam sistem object-oriented adalah inheritance. Class yang disebut sebagai parent atau original dinamakan base class. Bagian bawah dari base class adalah derived class dimana masih memiliki atribut dan behaviour yang sama dengan induknya atau base class.


Gambar 9: contoh base class dan derived class.

Dalam membuat class dan object dari problem bisnis dan sistem, pendekatan yang mudah dilakukan yaitu dengan mengembangkan CRC card (class, responsibilities, and collaborators). CRC card digunakan untuk menampilkan responsibilitas dari class dan interaksi antar class.


Gambar 10: contoh CRC card.


THE UNIFIED MODELING LANGUAGE (UML) CONCEPTS AND DIAGRAMS 

UML menyediakan standarisasi tool untuk mendokumentasikan analisis dan desain software sistem. Toolset UML mencangkup things, relationship dan diagram yang dapat dipakai untuk men-visualisasikan kontruksi dari sebuah sistem object-oriented. Komponen pertama, atau elemen primary dalam UML dinamakan things. Ataupun dalam kata lain sama dengan object.


Gambar 11: Tampilan UML dan komponen UML: Things, Relationship, Diagram.


Diagram yang sering dipakai dalam UML:
1. A use case diagram, mendeskripsikan bagaimana sistem digunakan.
2. A use case scenario (although technically it is not a diagram). This scenario is a verbal articulation of exceptions to the main behavior described by the primary use case.
3. An activity diagram, illustrating the overall flow of activities.
4. Sequence diagrams, showing the sequence of activities and class relationships.
5. Class diagrams, showing the classes and relationships. Sequence diagrams are used (along
with CRC cards) to determine classes.
6. Statechart diagrams, showing the state transitions. Each class may create a statechart
diagram, which is useful for determining class methods.


Penulis: Yusia /Kaleb
Referensi:
[1] Kendall, K.E., Kendall, J.E., Systems Analysis and Design. Prentice Hall. 2011. New Jersey, USA.

READ MORE

Admin Cikadut's Blog